Menulis Kerangka Esai



Menulis Kerangka Esai

1.      Judul/topik                  :  Fasilitas Pendidikan yang Kurang Merata.
2.      Paragraf pembuka       :  Pendidikan merupakan landasan utama penentu masa depan bangsa.
3.      Paragraf isi                  : 
1.      Para orangtua yang rela menghabiskan uang agar anaknya dapat bersekolah.
2.      Keterbatasan fasilitas pendidikan yang kurang merata di daerah-daerah terpencil
3.      Para orang tua juga menginginkan fasilitas pendidikan anaknya di daerah-daerah terpencil sebanding dengan fasilitas pendidikan di kota-kota besar.
4.      Kualitas sekolah di daerah-daerah terpencil, mampu bersaing dengan sekolah di kota-kota besar.
5.      Paragraf penutup         :  Niat baik pemerintah diharapkan dapat mengatasi masalah fasilitas
                         pendidikan yang kurang merata.

Fasilitas Pendidikan yang Kurang Merata

Pendidikan merupakan landasan utama penentu masa depan bangsa kita. Pendidikan juga salah satu prioritas dalam pembangunan negeri ini. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pendidikan adalah suatu usaha manusia untuk mengubah sikap dan tata laku seseorang atau sekolompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan latihan.
Kenyataannya, di Indonesia banyak sekali orangtua yang rela menghabiskan banyak uang agar anaknya mengenyam bangku pendidikan setinggi-tingginya dan ada juga orangtua yang rela anaknya untuk berhenti bermimpi karena masalah keterbatasan biaya. Banyak juga ditemui gedung-gedung sekolah yang tidak layak pakai yang masih digunakan untuk aktivitas belajar di sekolah terutama di daerah-daerah terpencil. Fasilitas gedung yang seperti itu, seharusnya tidak layak lagi digunakan untuk pembelajaran. Yang jadi pertanyaan sekarang adalah “kenapa hal ini bisa terjadi”.
Keterbatasan fasilitas pendidikan yang kurang merata di daerah-daerah terpencil telah dirasakan oleh masyarakat setempat. Selain gedung-gedung sekolah yang tidak layak pakai, ada juga permasalahan lain yaitu kurangnya buku-buku pelajaran sekolah dan fasilitas internet.
Jika di daerah-daerah terpencil banyak gedung-gedung sekolah tidak layak pakai, sebaliknya di kota-kota besar sekarang gedung-gedung sekolah sudah dibangun tingkat tinggi. Dan di daerah-daerah terpencil jika ingin mengakses buku-buku pelajaran sekolah yang bagus kebanyakan dari murid atau guru bahkan memesan di luar kota. Namun, jika bandingkan dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia dengan mudahnya bila ingin membaca buku yang kita inginkan. Serta, pengaksesan internet di kota-kota besar lebih pesat perkembangannya dibandingkan dengan daerah-daerah terpencil. Oleh karena itu, banyak orangtua menginginkan fasilitas pendidikan di daerah-daerah terpencil sebanding dengan fasilitas pendidikan di kota-kota besar.
Namun, dengan keterbatasnnya fasilitas pendidikan di daerah-daerah terpencil, minat dan tekad murid-murid setempat tidaklah tergoyahkan dan mampu bersaing dengan murid-murid di kota-kota besar. Justru sekarang banyak sekali bibit-bibit pengharum nama bangsa dari daerah-daerah terpencil yang sudah meluncur ke dunia Internasional untuk mengikuti olimpiade.
Oleh karena itu, pemerintah seharusnya mampu memperbaiki fasilitas-fasilitas pendidikan yang kurang merata terutama di daerah-daerah terpencil agar masyarakat tersebut dengan mudahnya memperoleh gedung sekolah yang layak pakai serta perkembangan dan ilmu teknologi yang terbaru.
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS
Free Website TemplatesFreethemes4all.comFree CSS TemplatesFree Joomla TemplatesFree Blogger TemplatesFree Wordpress ThemesFree Wordpress Themes TemplatesFree CSS Templates dreamweaverSEO Design